Badan Pangan Genjot Penyaluran Bantuan dan Intervensi Pasar Jelang Natal

Selamat datang Sobat Togel Gajahtoto di Situs Kami! : Bandar togel online terpercaya Indonesia Nomor #1 menang berapapun pasti di bayar !!

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Badan Pangan Nasional (NFA) menggencarkan penyaluran bantuan pangan beras dan program pemasaran sebagai upaya pengendalian harga dan pasokan. Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Badan Pangan Genjot Penyaluran Bantuan dan Intervensi Pasar Jelang Natal

“Pemerintah daerah (Pemda) harus bersiap untuk memastikan ketersediaan stok pangan yang strategis dan cukup di pasar, terutama pasar yang dikelola oleh pemerintah daerah.” Selain bantuan pangan beras, program intervensi pasar juga tidak boleh diakhiri. , khususnya menyambut Natal dan Tahun Baru,” Jakarta, Selasa (5/12/2023). 2 Juta Penumpang Bakal Padati Bandara Soekarno-Hatta di Libur Natal dan Tahun Baru

Arif mengatakan, karena mendesaknya bantuan pangan beras, ada kemungkinan kenaikan harga di pasaran. Selain itu, menggabungkan bantuan pangan beras dengan program bisnis pasar merupakan strategi yang baik, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru.

“Bersama Presiden Joko Widodo, sejak kemarin kami fokus pada penyaluran bantuan pangan beras di NTT. Kami diminta memastikan penyiapan bank pangan bagi masyarakat, termasuk daerah. . tahun,” katanya.

Situasi harga beras di Tanah Air dipastikan terkait dengan penyaluran bantuan pangan beras tahap kedua yang dimulai September dan pelaksanaan berbagai program di pasar.

Melihat data Panel Harga Pangan NFA, hingga 1 Oktober, rata-rata harga beras seluruh provinsi tercatat Rp 13.220 per kg. Kemudian pada 4 Desember harga 20 unit diturunkan menjadi Rp 13.200 per kg.

“BPS (Badan Pusat Statistik) telah mengumumkan pola penurunan harga beras setiap bulan pada bulan November, mulai dari gabah hingga tingkat penggilingan. Selain itu, kami memperkirakan akan ada dampak pada tingkat eceran, dimana harga dapat berubah. Masyarakat bayar,” kata Arif.

READ  Jelang Nataru BPOM Amankan 86 Ribu Produk Pangan yang Tidak Memenuhi Ketentuan

Berdasarkan data BPS, harga gabah kering hasil panen (GKP) pada November 2023 turun 1,94 persen per bulan atau Rp 6.718 per kg. Gandum giling kering (GKG) juga turun 1,45% menjadi Rp 7.592 per kg. Harga beras di tingkat penggilingan sudah mulai menurun. Tercatat, harga beras turun 0,50 persen menjadi Rp13.062 per kg. Badan Pangan Genjot Penyaluran Bantuan dan Intervensi Pasar Jelang Natal

Saat ini, secara global terjadi tren penurunan harga beras, sebagaimana terlihat pada Indeks Harga Beras Global yang dirilis Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) pada awal November. Indeks harga beras global diperkirakan meningkat rata-rata 138,9 poin pada Oktober 2023 atau turun 2,0% dibandingkan September 2023.

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *